(0232) 875847 [email protected]

DASAR  PENYELENGGARAAN

PROGRAM MAGISTER KESMAS

SK KEMENRISTEKDIKTI

NO 24 / KPT/ I/ 2019

Tentang Penyelenggaraan

Program Magister Kesehatan  Masyarakat di STIKKU

VISI

 

MENJADI PENYELENGGARA PROGRAM MAGISTER KESEHATAN MASYARAKAT YANG INOVATIF, BERMUTU DAN BERDAYA SAING GLOBAL DALAM BIDANG KESEHATAN MASYARAKAT PERDESAAN 2035

Mencetak Pemimpin Kesehatan Daerah yang Inovatif

 

Misi Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat

 

1.Menyelenggarakan dan mengembangkan program pendidikan Magister untuk menghasilkan lulusan yang inovatif, bermutu dan berdaya saing global dalam bidang kesehatan masyarakat perdesaan.

2.Menyelenggarakan penelitian yang Inovatif, bermutu dan berdaya saing global dengan keunggulan pada bidang kesehatan masyarakat perdesaan.

3.Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang Inovatif, bermutu dan berdaya saing global yang mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat perdesaan.

4.Mengembangkan kerjasama dalam upaya optimalisasi kegiatan Tri Dharma perguruan tinggi dan menghasilkan lulusan yang berdaya saing global.

Melaksanakan tata kelola yang baik, inovatif, mandiri dan mengedepankan pelayanan prima dalam upaya peningkatan kesejahteraan civitas akademika Program Studi.

 

 

Misi Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat

 

1.Menyelenggarakan dan mengembangkan program pendidikan Magister untuk menghasilkan lulusan yang inovatif, bermutu dan berdaya saing global dalam bidang kesehatan masyarakat perdesaan.

2.Menyelenggarakan penelitian yang Inovatif, bermutu dan berdaya saing global dengan keunggulan pada bidang kesehatan masyarakat perdesaan.

3.Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang Inovatif, bermutu dan berdaya saing global yang mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat perdesaan.

4.Mengembangkan kerjasama dalam upaya optimalisasi kegiatan Tri Dharma perguruan tinggi dan menghasilkan lulusan yang berdaya saing global.

Melaksanakan tata kelola yang baik, inovatif, mandiri dan mengedepankan pelayanan prima dalam upaya peningkatan kesejahteraan civitas akademika Program Studi.

 

 

Sasaran Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat 

1.Terwujudnya kegiatan pembelajaran yang inovatif, berkelanjutan yang menghasilkan lulusan yang kompeten dan berdaya saing global.

2.Terwujudnya kegiatan penelitian yang inovatif dan berkelanjutan dalam rangka penanggulangan masalah kesehatan masyarakat perdesaan.

3.Terwujudnya kegiatan pengabdian masyarakat yang inovatif dan berkelanjutan dalam rangka penanggulangan masalah kesehatan masyarakat perdesaan.

4.Terwujudnya tata kelola yang baik, inovatif, mandiri, dan mengedepankan pelayanan prima dalam upaya peningkatan kesejahteraan civitas akademika Program Studi.

Terwujudnya kerjasama pada lingkup nasional dan internasional dalam bidang kesehatan masyarakat sebagai upaya optimalisasi kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

 

 

Tujuan Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat 

1.Terlaksana kegiatan pembelajaran yang inovatif, berkelanjutan yang menghasilkan lulusan yang kompeten dan berdaya saing global.

2.Terlaksana kegiatan penelitian yang inovatif dan berkelanjutan dalam rangka penanggulangan masalah kesehatan masyarakat perdesaan.

3.Terlaksana kegiatan pengabdian masyarakat yang inovatif dan berkelanjutan dalam rangka penanggulangan masalah kesehatan masyarakat perdesaan.

4.Terlaksana tata kelola yang baik, inovatif, mandiri, dan mengedepankan pelayanan prima dalam upaya peningkatan kesejahteraan civitas akademika Program Studi.

Terlaksana kerjasama pada lingkup nasional dan internasional dalam bidang kesehatan masyarakat sebagai upaya optimalisasi kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

 

 

PROFIL LULUSAN

1.

Manager, yang berarti mereka mampu mengelola Program Kesehatan Masyarakat

2.

Innovator, yang berarti mereka mampu melakukan pendekatan yang inovatif

3.

Researcher, yang berarti mereka memiliki keterampilan dalam melakukan penelitian dan menjelajahi bukti untuk membuat keputusan

4.

Apprenticer, yang berarti mereka profesional dalam pembelajaran hidup

5.

Communitarian, yang berarti mereka mampu bekerja di tengah masyarakat

6.

Leader, yang berarti mereka dapat menjadi pengambil keputusan untuk menemukan visi untuk kesehatan masyarakat

7.

Educator, yang berarti mereka mampu mendidik semua orang untuk hidup sehat.