(0232) 875847 [email protected]

[stikku.ac.id] – Program magister kesehatan masyarakat STIKes Kuningan sebagai program studi baru dan satu-satunya Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Jawa Barat Banten patut bersyukur karena masyarakat telah mempercayainya menjadi pilihan studi lanjutan program pasca kesehatan masyarakat (IKM). Sebanyak 10 orang calon mahasiswa mengikuti tes masuk program pasca kesehatan masyarakat yang digelar di ruang  gedung  A lantai 3 kampus STIKes Kuningan, Minggu (14/07).

Ketua STIKes Kuningan, H. Abdal Rohim, S.Kp., MH  menyampaikan bahwa pelaksanaan tes masuk magister kesehatan masyarakat ini akan dilaksanakan 2 gelombang, yakni bulan Juli dan September 2019.

“Alhamdulillah gelombang 1 berjalan dengan lancar, selanjutnya untuk gelombang ke 2 akan kita laksanakan bulan September nanti,” ucapnya

Tes masuk terdiri dari test kemampuan Bahasa Inggris yang bekerjasama dengan Pusat Bahasa Universitas Kuningan yakni UNIKU English Proficiency Test (EUPT) dan Tes Kemampuan Akademik (TPA) yang dimulai pukul 09.00 s.d 13.00 WIB yang berlangsung dengan lancar dan sangat positif.

Sementara itu, sebagai realisasi kerjasama STIKKU dengan UNIKU panitia mengadakan tes kemampuan bahasa Inggris bagi mahasiswa Magister Kesehatan Masyarakat.

“Kerjasama ini sungguh sangat penting untuk meningkatkan sinergi antar unit dan perguruan tinggi khususnya STIKKU dengan memasukkan UEPT (UNIKU English Proficiency Test) ke dalam salah satu rangkaian tes masuk mahasiswa baru program magister kesehatan masayarakat tentunya sangat relevan untuk peningkatan kualitas akademik. Tes ini dirancang khusus oleh tim Pusat Bahasa UNIKU yang tentunya dengan memperhatikan uji validitas dan reliabilitas yang ketat sehingga hasil tes nya akurat. Skor yang diperoleh bisa dijadikan patokan untuk mengikuti tes yang jangkauannya lebih luas, nasional atau internasional”  ungkap Endang Darsih, M.Pd selaku Sekretaris Pusat Bahasa UNIKU.

Wakil Ketua I Bidang Akademik sekaligus Dosen Magister Kesehatan Masyarakat, Cecep Heriana, SKM.,MPH hadir memantau pelaksanaan tes tersebut dan memberikan semangat kepada para mahasiswa yang hadir penuh antusias.

“Semoga dengan kualitas tridarma dan manajemen yang baik dari civitas akademika STIKes Kuningan, maka masyarakat akan makin percaya kepada STIKKU sebagai salah satu pilihan kampus Prodi Magister Kesehatan Masyarakat (MKM).” pungkas Cecep