(0232) 875847 [email protected]

[stikku.ac.id] – Delapan puluh lima mahasiswa semester VII dan enam Dosen Program studi Kesehatan Masyarakat STIKes Kuningan mengadakan kegiatan kunjungan ke kantor Loka litbangkes Pangandaran, Jawa Barat dalam rangka praktikum lapangan matakuliah Epidomologi, Selasa-Rabu (27-28/08).

Rangkaian kegiatannya dimulai dengan pembukaan, pemutaran film tentang nyamuk, kunjungan ke museum nyamuk, tempat tanaman obat pengusir nyamuk dan malaria serta insectarium, Pemaparan materi dari lokalitbangkes, penangkapan nyamuk dewasa oleh mahasiswa, praktek Pining dan Mounting nyamuk oleh mahasiswa, praktek pembedahan ovarium nyamuk oleh mahasiswa, posttest dan diakhiri dengan acara doa penutup.

Kegiatan tersebut merupakan implementasi dari hasil kerjasama antara STIKes Kuningan dengan Loka litbangkes Pangandaran, selain kegiatan field trip banyak pelajaran yang didapatkan oleh para peserta . Kegiatan tersebut bertujuan untuk mendukung kompetensi di bidang epidomologi penyakit menular berbasis vector seperti nyamuk aides aegepti culex dan anopheles.

Mahasiswa juga diharapakan mampu memahami dan mengidentifikasi  jenis-jenis nyamuk melalui penangkapan, pencidukan jentik hingga pembedahan nyamuk. Selain itu hasil dari kegiatan tersebut mahasiswa dapat menghitung dan memprediksi umur nyamuk untuk mengetahui proses penularan terhadap manusia.

Wakil Ketua I Bidang Akademik, Cecep Heriana, S.KM,. M.PH yang juga sebagai Dosen paca sarjana IKM di STIKes Kuningan mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan agenda utama dari prodi Kesmas dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan pengalaman baru bagi mahasiswa kesehatan masyarakat.

“mahasiswa sangat antusias selama dua hari mengikuti kegiatan tersebut, dan acara ini adalah wujud implementasi kerjasama yang dilakukan oleh STIKes Kuningan dengan Loka litbangkes.” ujarnya

Hamdan, SKM., MKM sebagai salah satu dosen yang ikut serta dalam kunjungan tersebut mengatakan bahwa dirinya sangat senang mendampingi mahasiswa kesmas yang mendapatkan materi tentang vektor dan penyakit menular, mereka mendapatkan ilmu baru secara teknis di lapangan dari mulai penangkapan, pencidukan larva nyamuk  dan mengidentifikasi sampai pada tahap pembedahan nyamuk

“saya menjadi lebih mantap dengan keilmuan yang saya miliki serta dapat saya terapkan kepada mahasiswa yang akan datang dan saya sangat senang juga bangga dapat berkunjung ke Loka litbangkes tersebut, selain itu saya juga mendapatkan penghargaan dari loka litbangkes dan diberi sebuah cindramata jurnal tentang vektor dan inside yang bisa saya jadikan bahan referensi kedepannya terimakasih saya ucapkan kepada pegawai loka litbangkes atas kerja samanya dan sudah menyambut kami dari sttikku dengan baik.” ucapnya

Wildan Khaerudin dan Ine Dwi Januar mahasiswa yang mengikuti kegiatan field trip merasa sangat bersyukur bisa ikut serta dalam kunjungan ke Loka litbangkes tersebut, selain untuk menambah ilmu, wawasan dan pengalaman bagi mahasiswa kesehatan masyarakat dalam bidang epidemiologi khususnya vektor nyamuk.

“semoga acara ini menjadi agenda tahunan untuk mahasiswa prodi kesmas karena akan sangat bermanfaat untuk memperdalam ilmu epidemiologi khususnya mengenai nyamuk. Dengan mengintegrasikan pembelajaran ilmu pengetahuan, teknologi dan seni bidang kesehatan dengan kegiatan wisata sangatlah disukai oleh mahasiswa.” pungkasnya.