(0232) 875847 [email protected]

[stikku.ac.id] – Satu lagi prestasi yang membanggakan datang dari mahasiswa Keperawatan Semester 4 STIKes Kuningan atas nama Dina Alfitri yang terpilih mewakili kabupaten Kuningan dalam pemilihan Duta Baca Jawa Barat tahun 2020 yang dilaksanakan sejak 10-12 Maret 2020 di Hotel Lingga Bandung.

Program pemilihan Duta Baca Jawa Barat merupakan salah satu agenda tahunan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Jawa Barat (Dispusipda). Kabupaten Kuningan sendiri mengirimkan 4 wakilnya ke tingkat propinsi Jawa Barat diantarnya atas nama Ainun Nabila (Mahasiswa Prodi Kesehatan Masyarakat), M. Farhan W (Mahasiswa UNPAD), Dina Alfitri (Mahasiswa Prodi Keperawatan) dan M. Fajar Sidiq (Mahasiswa Prodi Keperawatan) yang pada tahun ini mengambil tema, meningkatkan literasi inovasi dan kreatifitas untuk mewujudkan masyarakat berpengetahuan dan berkarakter.

Selama 3 hari para peserta yang lolos seleksi sebanyak 54 orang menjalani sesi karantina dari total pendaftar 229 orang se-Jawa Barat, selanjutnya para peserta mengikuti berbagai rangkaian kegiatan diantaranya kunjungan ke Gedung Sate dan bertemu dengan Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil juga berkesempatan berkunjung ke PT. Bio Farma, kemudian dari jumlah keseluruhan peserta 54 orang dipilih menjadi 20 besar yang akan melaju ke babak Final.

Akhirnya wakil dari kabupaten Kuningan masuk 20 besar yakni M. Fajar Sidiq dan Dina Alfitri yang mengusung tema UKS Jiwa dalam program literasi kesehatannya berhasil menyabet juara favorit Duta Baca Jawa barat tahun 2020, sedangkan Juara I putera Duta Baca Jawa Barat berasal dari Sukabumi dan Juara 1 Puteri dari Cianjur.

Ketua STIKes Kuningan, H. Abdal Rohim, S.Kp MH merasa sangat bersyukur salah satu wakil mahasiswa STIKes Kuningan menjadi juara dalam pemilihan Duta Baca Jawa Barat tahun 2020 dan berharap kedepannya bisa menjadi bibit-bibit Duta Baca di STIKes Kuningan yang berkualitas.

“Syukur alhamdulillah para Duta Baca wakil dari STIKes Kuningan telah selesai mengikuti pemilihan Duta Baca Jawa Barat di Bandung semoga kedepan akan lahir bibit-bibit baru sebagai penerus generasi muda yang gemar membaca di STIKes Kuningan, dan menjadi energi positif bagi mahasiswa lainnya.” ucap Ketua

Sementara itu Kaprodi Keperawatan, Nanang Saprudin, S.Kep., Ners., M.Kep menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh wakil dari STIKes Kuningan yang telah berhasil lolos ke tingkat Jawa Barat dan menjadi Juara Favorit dan berharap agar dari kegiatan pemilihan Duta Baca ini mahasiswa lebih mencintai budaya literasi khususnya literasi kesehatan.

“Semoga STIKKu khususnya seluruh mahasiswa Keperawatan serta civitas akademika bisa lebih mencintai budaya literasi dan budaya baca untuk menguasai ilmu pengetahuan yang bisa bermanfaat untuk meningkatkan dan mengembangkan keilmuan keperawatan dan kesejahteraan masyarakat khususnya kesehatan. Saya mengucpkan syukur alhamdulillah dan selamat untuk prestasi yang telah diraih oleh Dina Alfitri dan M Fajar Sidiq, semoga kedepan prodi Keperawatan STIKKu semakin berprestasi dan unggul dikancah nasional. Amiiin yra.” ujar Kaprodi.

Dina Alfitri, Juara Favorit Duta Baca Jawa Barat mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian dan kerja kerasnya dalam pemilihan Duta Baca Jawa Barat 2020 dan berterima kasih kepada orang-orang yang telah membantunya selama ini.

“Perasaannya saya sangat senang atas pencapaian selama ini, menjadi Juara Favorit Duta Baca Jawa Barat 2020 terima kasih kepada kedua orang tua yang telah mensupport saya selama ini, dan para pembimbing Ibu Dosen Lely Wahyuniar,  Bapak H. Jaenal Mutakin, S.Pd, dan Ibu Muflihah, S.IP yang senantiasa memberikan arahan dan bimbingan selama persiapan finalis 54 besar Duta Baca Jawa Barat 2020. Terima kasih juga saya ucapkan kepada Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakan Kabupaten Kuningan, Drs. Ucu Suryana M.Si dan Ketua Paguyuban Duta Baca Kabupaten Kuningan, Kang Imam M Agung Fauzy atas bantuan dan bimbingannya selama ini. Semoga saya bisa menjadi inspirasi untuk masyarakat Jawa Barat khususnya kepada masyarakat Kab. Kuningan dan teman-teman esmuanya.” ucap Dina saat dihubungi oleh Tim Humas.