(0232) 875847 [email protected]

Pada tanggal 12-14 November 2018, dosen program studi Kesehatan Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan (STIKes Kuningan) bernama Nissa Noor Annashr, SKM, MKM beserta Ketua Yayasan Pendidikan Bhakti Husada Kuningan, Prof. Dr. Hj. Dewi Laelatul Badriah, M.Kes, AIFO. telah mengikuti kegiatan seminar luar negeri bernama “SEAOHUN 2018 International Conference” dengan tema “One Health Academic Challenges : Preparing today’s Workforce to Combat tomorrow’s Infectious Diseases” di Hanoi Medical University, Vietnam. Seminar tersebut dihadiri lebih dari 300 orang peserta yang berasal lebih dari 16 negara yaitu Indonesia, Vietnam, Kambodja, Malaysia, Thailand, USA, Jerman, Uganda, Bangladesh, Bhutan, Cameroon, Nepal, Pakistan, Australia, Korea Selatan dan Laos. Sementara itu, delegasi dari Indonesia terdiri dari dosen dari berbagai perguruan tinggi negeri yaitu UI, UGM, IPB, UNSRI, Udayana, Univ. Cenderawasih dan STIKes Kuningan merupakan satu-satunya perguruan tinggi swasta yang mengikuti acara tersebut.

Terdapat 100 abstrak penelitian yang masuk ke panitia dan terpilih 40 abstrak untuk dipresentasikan secara oral dan 20 abstrak terpilih dipresentasikan melalui poster. Dalam seminar tersebut, Dosen Program Studi Kesehatan bernama Nissa Noor Annashr, SKM, MKM telah mengirimkan abstrak penelitian yang berjudul “Determinants of Compliance to Mass Drug Administration (MDA) for Lymphatic Filariasis in Endemic District of Indonesia”. Setelah melalui proses seleksi oleh panitia, abstrak penelitian tersebut dan dinyatakan diterima untuk dipresentasikan secara oral. Dalam kesempatan seminar tersebut, Nissa telah berhasil mempresentasikan hasil penelitiannya secara oral. Pada kesempatan tersebut juga, Nissa Noor Annashr, SKM, MKM mendapatkan hibah dari Kemenristek Dikti untuk mengikuti seminar di luar negeri tersebut.

Adapun rincian kegiatan dari acara “SEAOHUN 2018 International Conference” adalah sebagai berikut :

  1. Kegiatan hari pertama, pada tanggal 12 November telah diselenggarakan Pre-Conference Workshop dari mulai pukul 09.00-17.00, dengan tema “The Participatory One Health Disease Detection (PODD) System Empowering Communities in Early Outbreak Detection and Rapid Respond”.
  2. Kegiatan hari ke-dua, pada tanggal 13 Novermber telah diselenggarakan Main Conference dengan diisi pemberian materi oleh pembicara dari berbagai negera, dari mulai pukul 08.30-20.00.
  3. Kegiatan hari ke-tiga, pada tanggal 14 November 2015 telah diselenggarakan kegiatan oral presentation yang terbagi ke dalam beberapa tema yaitu : One health policy, infectious disease, one health education and training, antimicrobial resitance, food safety. Dalam kesempatan ini, dosen STIKes Kuningan (Nissa Noor Annashr) mempresentasikan hasil penelitian di ruangan infectious disease dengan moderator Prof. Paul Tzipori dari USA. Setelah presentasi, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dimana terdapat 2 orang penanya dari 2 negara.